Politik

Megawati dan Prabowo “Diplomasi Nasi Goreng”, Adi Prayitno: Jangan Anggap PDIP Selalu Oposisi

×

Megawati dan Prabowo “Diplomasi Nasi Goreng”, Adi Prayitno: Jangan Anggap PDIP Selalu Oposisi

Sebarkan artikel ini
nasi goreng megawati | Partai Super Tbk
Pengamat politik Adi Prayitno dalam salah satu video di kanal YouTube-nya. (Foto: YouTube/Adi Prayitno Official)

“Kalau Prabowo dekat Megawati, biasanya publik langsung mengaitkannya dengan Jokowi. Begitu juga sebaliknya,” kata Adi.

Menurutnya, spekulasi ini muncul karena hubungan tiga tokoh ini sangat menentukan arah politik Indonesia ke depan. Meski PDIP tidak masuk struktur pemerintahan saat ini, Adi menilai partai itu tetap memberi dukungan penting.

BACA JUGA: Kompak Sepakat, PDIP Kebumen Dukung Megawati jadi Ketum

“PDIP mendukung revisi UU TNI, program makan bergizi gratis, sampai PPN 12 persen. Jadi secara praktik, mereka sudah kerja sama,” ujarnya.

Ia juga menilai Prabowo sedang membangun koalisi yang lebih besar dan inklusif. “Prabowo ingin menggandeng semua tokoh penting. Termasuk Megawati. Tujuannya jelas: menciptakan stabilitas politik yang kuat,” tegas Adi.

Kata Adi, politik Indonesia sendiri sangatlah cair. “Jangan anggap PDIP di luar selamanya. Politik kita itu fleksibel. Bisa berubah setiap saat,” pungkasnya.

Dengan begitu, menurut Adi, “politik nasi goreng” Megawati bukan sekadar nostalgia pribadi, tapi isyarat komunikasi elite. Kini publik menunggu, apakah sinyal itu segera berwujud dalam pertemuan strategis keduanya. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan