“Sekarang banyak tren baru ke Kamboja sama ke Myanmar, terutama anak muda yang ditipu lewat sosmed,” tegasnya.
Pekerja migran Indonesia yang bermasalah berangkat kerja tak sesuai prosedur
Perihal PMI yang bermasalah, Abdul menyebut mereka berangkat secara nonprosedural. Tujuannya pun ke berbagai negara di dunia.
“Bisa Arab Saudi, Malaysia, Hongkong, Taiwan, dan yang kini sedang tren Kamboja dan Myanmar,” jelasnya.
Adapun tujuan Andul berkunjung ke Jawa Tengah ialah memperkuat sinergi dengan Pemerintah Daerah terkait penempatan PMI.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Dukung Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Erick Thohir: Kami Fasilitasi PPMI
Dalam pertemuan yang dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi serta sembilan bupati dari daerah kantong PMI di Jawa Tengah, Abdul menekankan pentingnya menyiapkan tenaga kerja berketerampilan menengah ke atas untuk berangkat ke luar negeri.
“Mengirim orang ke luar negeri tidak hanya berdampak pada ekonomi, tetapi juga pada transfer pengetahuan dan keterampilan. Itu yang sebenarnya mahal dan berharga ketika mereka pulang nanti,” pungkasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi