Menanggapi itu, Sumanto menilai Jawa Tengah punya potensi yang sama dengan Jawa Timur. Hanya saja, tutur dia, Jawa Tengah kalah dari segi luas lahan.
“Potensinya kita besar. Jadi dari segi lahan, kalau pertanian hanya masalah lahan, lahannya diukur dari luas wilayah, ya luas Jatim. Tapi dari segi tanah, keseburuan tanah, kita gak kalah, jadi bisa kita capai,” ungkap Sumanto.
BACA JUGA: Sumanto Berharap Momentum Idul Fitri Beri Keuntungan ke Pelaku UMKM
Tak hanya itu, Sumanto pun turut merespons target produksi padi 11,8 juta ton yang pemerintah pusat berikan kepada Jawa Tengah.
Untuk mewujudkan itu, Sumanto menekankan Pemerintah Provinsi (Pemprov) harus memegang data yang resmi perihal luas lahan pertanian di Jawa Tengah.
“Yang kita butuhkan data yang resmi, berapa luas lahan kita di Jateng, kemudian berapa per hektarenya, itu harus kita hitung, itu yang utama. Kalau data yang kita punya kita sesuaikan, itu yang harus kita lakukan, tercatat atau tidak, data nya berapa, per hektarenya berapa, itu yang harus kita hitung,” pungkas Sumanto. (*)
Editor: M’ammar R. Qadafi
Respon (1)