“Daging yang berlemak, jangan terlalu banyak makannya, karena kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang umumnya lebih tinggi,” tuturnya.
Makan daging dalam sehari tak serta-merta bikin darah tinggi atau kolesterol naik
Konsumsi daging kurban dalam sehari saat Idul Adha, kata Ali, tidak lantas menyebabkan darah tinggi atau kolesterol tiba-tiba naik.
Sehingga, batasan aman konsumsi daging harus benar-benar seseorang patuhi. Terlebih, bagi yang sudah memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi atau kolesterol.
“Idul Adha makan daging kambing tidak serta merta tekanan darah atau kolesterol naik, kecuali bila orang tersebut memang sebelumnya sudah kena penyakit tersebut. Jadi, yang harus berhati-hati ialah yang memang sudah punya penyakit,” terang Ali.
BACA JUGA: Gunakan Besek Hingga Dedaunan, Pembagian Daging Kurban di Semarang Mulai Tinggalkan Kantong Plastik
Ali merekomendasikan, saat mengonsumsi daging baik sapi atau kambing, kombinasikan dengan sayuran hijau sebagai pendamping yang baik.
Sayuran hijau atau yang berdaun hijau biasanya memiliki kandungan vitamin C yang tinggi sebagai antioksidan. Selain itu, memasak daging menggunakan rempah seperti cabai atau keluak bisa mengurangi dampak buruk lemak daging karena mengandung antioksidan. (ant)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi