Sosial Media: Soroti Kebijakan Pemerintah dan Kecepatan Penanganan
Tidak hanya soal pernyataan Menteri HAM, banyak warganet yang juga mempertanyakan kecepatan dan efektivitas penanganan kasus ini oleh pemerintah.
Beberapa pengguna media sosial merasa bahwa kasus ini tidak mendapat perhatian serius dari pejabat berwenang, mengingat hilangnya tiga aktivis tersebut sudah menjadi perhatian nasional.
“Kenapa sampai sekarang masih tidak jelas? Apakah kita benar-benar berharap mereka kembali dengan selamat atau ada hal lain yang disembunyikan?” komentar salah satu warganet di platform X.
Wakil Ketua Komisi XIII: Fokus pada Kembalinya Aktivis ke Keluarga
Di tengah ketegangan ini, Wakil Ketua Komisi XIII, Andreas Hugo, menanggapi pernyataan Menteri HAM yang mengubah istilah “hilang” menjadi “belum terlihat.”
BACA JUGA: Jokowi Absen di Sidang Perdana Gugatan Ijazah Palsu dan Wanprestasi Esemka
Meski begitu, Hugo lebih memilih untuk menekankan pentingnya agar ketiga aktivis segera kembali ke keluarga mereka tanpa memusingkan istilah yang di gunakan.
“Tentu saja yang terpenting adalah mereka bisa kembali ke rumah mereka dengan selamat. Mari kita fokus pada itu,” tegas Hugo, sembari menambahkan bahwa sampai saat ini keberadaan ketiga aktivis tersebut masih belum di ketahui. (*)