Di Bantul, Pemerintah Kabupaten tidak memberikan rekomendasi karena trauma dari pengalaman laga besar sebelumnya. Sedangkan di Solo, Stadion telah PSS Sleman pesan.
Agung juga menambahkan bahwa permintaan perubahan jadwal pertandingan ke tanggal 17 tidak pihak keamanan setujui dengan alasan keamanan. Usulan menggunakan Stadion Brawijaya Kediri juga tidak bisa lantaran risiko pertandingan tanpa penonton.
BACA JUGA: Siap Hadapi Bali United, Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius Akan Maksimalkan Pemain Muda
Hingga Minggu, 10 Maret 2024, Panpel PSIS terus berupaya untuk berkomunikasi dengan pihak terkait, seperti Pj Bupati Bangkalan dan pihak keamanan wilayah Stadion Gelora Bangkalan.
Yoyok Sukawi, CEO PSIS Semarang, mengungkapkan bahwa meskipun panpel telah berusaha keras mencari stadion alternatif, jika di Bangkalan tidak memungkinkan, manajemen PSIS akan menyerahkan sepenuhnya kepada PT Liga Indonesia Baru sebagai operator liga untuk menggelar pertandingan.
“Jika Bangkalan tidak memberikan rekomendasi, kami akan menyerahkan sepenuhnya kepada PT LIB untuk menggelar pertandingan PSIS vs Persis,” tandas Yoyok Sukawi. (*)