Orang nomor satu di Kota Semarang ini berharap, umat Kristiani di Kota Semarang bisa menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk dan nyaman karena telah diperbolehkan beribadah di Gereja dengan kapasitas jemaat 100 persen.
“Kami berharap Natal di tahun 2022 akan semakin membuat umat Kristiani bergembira, karena sesuai instruksi pak Presiden bahwa Natal tidak dibatasi jumlahnya sehingga bisa maksimal 100 persen kursi yang ada, ” ungkapnya.
Ia berharap, perayaan Natal kali ini bisa membawa damai, membawa berkah dan optimis menghadapi 2023 khususnya di Kota Semarang.
Tak hanya di Gereja Blenduk Kota Lama Semarang, pantauan ibadah Natal dilanjutkan ke Gereja Kathedral Santa Perawan Maria Ratu Rosario Suci, Gereja JKI Kerajaan Injil (Holy Stadium) dan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Beringin Semarang. (Ak/El)