“Tahun ini ada 68 stan UMKM tambah 12 stan dari perusahaan. Warga Kota Semarang maupun pendatang menjadikan pasar ini tempat ngabuburit favorit,” ungkap Choirul, Selasa, 4 Maret 2025..
Stan kuliner Pasar Kuliner Ramadan kini di dalam dan luar area Aloon-Aloon Semarang
Berbeda dari tahun 2024 lalu, stan kuliner kini tersebar di dalam dan luar alun-alun agar pengunjung lebih nyaman. Kerja sama antara Masjid Agung Semarang dan Pemerintah Kota Semarang memastikan event ini berlangsung lebih baik.
Pasar kuliner ini buka setiap hari hingga pukul 22.00 WIB, dengan puncak keramaian sekitar pukul 16.30 WIB. Beragam menu tersedia, mulai dari jajanan pasar seperti lemper, mendoan, pisang goreng, hingga hidangan modern seperti Japanese Food dan Korean Food.
“Menunya tahun ini makin bervariasi. Ada kuliner tradisional seperti coro santan hingga jajanan pasar. Untuk kuliner kekinian ada Japanese Food sama Korean Food,” jelasnya.
BACA JUGA: Dari Petis Bumbon Sampai Apem Coro, Serunya Berburu Takjil Khas Semarang di Aloon-aloon Semarang
Sebagai bagian dari tradisi, setiap Sabtu-Minggu berlangsung arak-arakan pengurus Masjid Agung Semarang yang mengenakan pakaian adat.
Sementara pembunyian petasan berlangsung selama sekitar satu menit selepas azan magrib, menciptakan suasana khas Ramadan yang selalu pengunjung nantikan.
Event ini menjadi bukti bahwa Ramadan di Semarang selalu penuh keceriaan dan kebersamaan. Bagi yang ingin merasakan suasana unik berburu takjil, Aloon-Aloon Semarang bisa menjadi destinasi yang tepat. (*)
Respon (1)