“ NIB akan menjadikan UMKM sebagai usaha formal. Kemudahan yang akan diperoleh dengan NIB adalah kemudahan akses kredit usaha rakyat dengan suku bunga rendah. Selain itu juga dapat mengikuti pelatihan yang ditawarkan Kementerian termasuk pelatihan ekspor sesuai komoditas unggulan masing-masing,” terangnya lagi.
Kementerian Koperasi dan UKM juga mendorong digitalisasi UMKM dengan pemasaran online. Saat ini sudah lebih dari dari 60 juta pelaku UMKM menjual produknya lewat platform penjualan online.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat memberi sambutan berharap Kementerian Koperasi dan UKM memperbanyak even pemasaran dan pertemuan usaha para pelaku UMKM.
“Kerjasama ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk mengembangkan UMKM terutama di Kabupaten Semarang,” ujarnya.
Kepala Diskumperindag Kabupaten Semarang Heru Cahyono menjelaskan ada 84 stan peserta Festival UMKM kali ini. Selain dari beberapa Kementerian, juga ada peserta dari Pekalongan dan perwakilan kabupaten/Kota dari Jawa Barat. Festival UMKM ini berlangsung 15-19 Maret 2023. (*)
Editor: Ricky Fitriyanto