“Hal ini penting guna mencegah kerusakan serupa di kemudian hari,” imbuhnya.
Dengan langkah cepat yang Pemkot Semarang ambil, harapannya mobilitas warga kembali lancar dan aman, serta potensi kecelakaan akibat kondisi jalan dapat di hindari.
Jalan di wilayah Trangkil, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunungpati merupakan salah satu akses utama penghubung wilayah selatan Kota Semarang. Termasuk dari arah Sampangan menuju kawasan pendidikan seperti Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Beberapa waktu lalu, masyarakat mengeluhkan kondisi jalan beton di tanjakan Trangkil yang mendadak terangkat dan membentuk tonjolan cukup ekstrem di permukaan.
Kejadian ini menjadi sorotan warga dan sempat viral di media sosial karena dinilai membahayakan pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas. (*)
Editor: Elly Amaliyah