Scroll Untuk Baca Artikel
Politik

Pengamat Politik Yakini Pilpres 2024 Dua Putaran, Sebut Kemungkinan Ganjar-Anies Bersatu

×

Pengamat Politik Yakini Pilpres 2024 Dua Putaran, Sebut Kemungkinan Ganjar-Anies Bersatu

Sebarkan artikel ini
Debat Bacapres BEM UI
Kolase foto tiga capres. (Foto: Twitter/@namasayamelki)

“Kalau kita melihat sejarah dua tahun terakhir, itu nampak sekali terlihat bagaimana ketegangan antara PDIP dengan keluarga Pak Jokowi. Itu akan semakin memacu koalisi (paslon 01 dan paslon 03) kalau nanti di putaran kedua paslon 02 dan paslon 01 yang akan maju,” jelasnya.

Kendati demikian, ia tak bisa memberikan jawaban pasti terkait berlabuhnya PDIP ke kubu AMIN. Meskipun berkonflik dengan kadernya sendiri, lanjut Wahid, partai banteng itu pun tak secara gamblang memberikan keputusan tegas terkait status Gibran Rakabuming Raka sejak pihaknya maju sebagai Cawapres Prabowo.

“Sampai sekarang kita tidak melihat bagaimana ketegasan PDIP terhadap status Jokowi dan Gibran, apakah sudah betul-betul dicabut atau memang masih,” terang Wahid.

BACA JUGA: Keberatan MNC Group Siarkan Debat Capres Ketiga, Cak Imin: Ini Menyangkut Independensi

Terlebih, meninggalkan Jokowi begitu saja bagi PDIP bukan perkara mudah. Lantaran, terpilihnya Jokowi selama dua periode atau 10 tahun lamanya telah mengantarkan kader PDI Perjuangan ke kursi kabinet.

“Selama 5 sampai 10 tahun terakhir, banyak sekali manfaat bagi PDIP karena mengusung Jokowi karena masuk di dalam kabinet,” ungkapnya.

Pilpres 2024 dua putaran, masyarakat tentukan perubahan atau keberlanjutan

Menurutnya, ada dua hal mencolok yang terbawa dalam Pilpres 2024 kali ini, yaitu narasi ‘perubahan’ oleh paslon 01 dan narasi ‘keberlanjutan’ oleh paslon 02. Ia pun menilai ketegangan yang terjadi di putaran kedua akan lebih meningkat.

“Tinggal kemudian masyarakat pada titik mana akan mengambil dua pilihan ini, karena di berbagai isu sangat jelas antara perbedaan 01 dan 02. Di putaran kedua, ketegangannya akan jauh lebih menguat, kalau pada akhirnya dihadapkan pada aspek perubahan atau keberlanjutan,” tandasnya.(*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan