“Kalau menteri tenaga kerja, dalam imajinasi saya, kan tukang catat saja. Penyediaan lapangan kerja kan soal ekspansi ekonomi, pelebaran ruang fiskal, moneter,“ jelas NHS.
Ia menekankan, persoalan WNI di Kamboja juga mencerminkan buruknya koordinasi antarlembaga.
BACA JUGA: Kasus TPPO Semakin Melejit, Kemenlu RI Ungkap 2 Faktor Utama, Modusnya Tipu Sesama WNI
“Persoalan ini tidak bisa dibebankan pada Kementerian Ketenagakerjaan. Persoalan WNI di Kamboja juga mencerminkan buruknya koordinasi antarlembaga,” jelasnya.
NHS juga menduga ada orkestrasi di balik arus pekerja migran ilegal ke Kamboja. Ia menyoroti upaya pembungkaman melalui serangan siber terhadap media yang memberitakan kasus ini.
“Ada orkestrasi di balik arus pekerja migran ilegal ke Kamboja,” katanya.
Oleh sebab itu, NHS mendesak pemerintah untuk tidak setengah-setengah dalam menindak keterlibatan WNI di judi online Kamboja. Ia menekankan bahwa pemerintah harus bertindak tegas untuk mengatasi masalah ini.
“Pemerintah harus tidak setengah-setengah dalam menindak keterlibatan WNI di judi online Kamboja,” pungkasnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi