Hal yang sama tersampaikan juga oleh Husna, karyawan kedai minuman di Jalan Wonodri Baru Raya. Dalam sehari, tempatnya dapat menjual 200-300 gelas dalam berbagai varian rasa.
“Paling laris es teh original yang harganya cukup terjangkau, Rp 3 ribu aja. Kalau yang varian rasa mungkin yang lemon tea atau lychee tea,” ucapnya.
Pasokan es kristal mulai sulit
Di samping berkah rezeki yang para pedagang raup, ternyata meningkatnya permintaan minuman segar itu juga menimbulkan masalah lain. Yakni stok es kristal saat ini susah dicari.
Sejumlah penjual es teh terkena imbas dengan menipisnya pasokan es kristal saat ini. Sri menyebut memang saat ini terjadi kelangkaan.
“Sebulan ini mulai susah cari es kristal. Ini kan gara-garanya ada banyak kedai es teh jumbo. Agen lebih milih nge-drop es kristal di kedai mereka,” akunya.
BACA JUGA:Kafe Gethe, Kedai Jadul yang Tetap Eksis di Tengah Kepungan Pusat Perbelanjaan
Senada, Husna juga mengakui mulai ada pembatasan stok pengiriman dari agen es kristal. Namun hingga saat ini, stok es kristal di tempatnya terbilang masih cukup untuk melayani pembeli.(*)
Editor: Farah Nazila