SEMARANG, beritajateng.tv – Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Prof. Suharnomo, menemui mahasiswa dalam acara “Duduk Bareng Rektor” pada Rabu, 15 Mei 2024 siang. Tak sendirian, Suharmono tampak didampingi oleh seluruh jajaran fakultas se-Undip.
Acara tersebut berlangsung selama lebih dari 3 jam. Belasan mahasiswa bebas menyampaikan aspirasinya kepada sang rektor, baik masalah akademik maupun non-akademik.
“Saya rasa ini tradisi yang bagus. Kita ingin mendengarkan dari stakeholder terutama teman-teman mahasiswa yang merekalah merasakan kualitas layanan kita,” ungkap Suharnomo kepada beritajateng.tv, usai kegiatan.
BACA JUGA: Buntut Viral Mahasiswi Hedon Penerima Beasiswa Salah Sasaran, Undip Bakal Verifikasi Ulang KIP-K
Suharnomo menyebut, pihak pimpinan Undip sangat menyambut baik acara hari ini. Menurutnya, dialog yang bersifat publik seperti ini dapat menjadi wadah atas masukan-masukan konkret dari mahasiswa.
Undip, lanjutnya, adalah kampus bersama; bukan milik rektor, bukan milik dekan, bukan milik tenaga pendidikan, bukan milik mahasiswa, melainkan, milik semua pihak.
“Mudah-mudahan ini menghilangkan sekat/sekat, mungkin banyak hal yang belum memuaskan, maka masukan dari mahasiswa menjadi hal yang penting, itu sangat kita hargai,” ucapnya.
Jaring masukan untuk rencana kerja Undip ke depan lewat “Duduk Bareng Rektor”
Lebih lanjut, Suharnomo mengaku telah mencatat puluhan permasalahan atau masukan yang mahasiswa sampaikan. Beberapa poin yang ia garisbawahi misalnya adalah standarisasi fasilitas seperti laboratorium, ruang kuliah, hingga parkir.
Ia pun berharap, dengan kegiagan semacam ini, membuktikan bahwa pimpinan Undip tidak tutup mata atas kritik dan masukan dari mahasiswa.
