Presiden, menurut Dwi Soetjipto mengaku mengapresiasi bahwa apa yang telah dikerjakan dan betul-betul nyata, baik dalam bentuk pengembangan dan peningkatan skil dan knowledge.
“Karena kita tahu STP memiliki sarana-sarana yang telah dimiliki, seperti under water welder dan bengkel-bengkel lain yang bisa dimanfaatkan untuk pengembanan SDM hulumigas, “ Dwi.
Pada kesempatan yang sama Kepala SKK Migas Dwi Soetjoto secara resmi hari ini, Jumat (11/3) juga Meresmikan Migas Corner Technopark dan Penandatanganan Perjanjian Pertamina Hulu Energi dengan STP untuk pelatihan dan Pembelajaran SDM.
Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa, Nurwahidi mengatakan nantinya ada 3 (tiga) pengembangan program industri hulu migas yaitu Migas Corner, Oil and Gas skill centre dan Eduwisata migas yang tentunya bermanfaat bagi siswa sekolah, mahasiswa, pekerja dan masyarakat umum.
“Untuk pengembangan juga akan dibangun Mini LNG Plant guna melengkapi fasilitas agar informasi yang disampaikan lebih komprehensif dan mencerminkan suatu operasional industri hulu migas,” Ungkap Nurwahidi.
Sementara itu, Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka yang diwakili oleh Kepala Balitbangda Kota Surakarta, Agung Riyadi mengatakan pemerintah kota menyambut baik pendirian Migas Corner yang nantinya akan berkontribusi di industri hulu migas dan bisa dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan di sektor minyak dan gas bumi.
“Dengan adanya ruang baru ini, diharapkan akan menambah semangat kita untuk dapat meningkatkan kinerja kita dari apa yang telah kita kerjakan selama ini,” Kata Agung Riyadi dalam sambutannya