Respons ortu mahasiswa tak memihak
Orang tua mahasiswa FH UKSW lainnya, Ferry Andung Pili, menambahkan, respons yang para ortu mahasiswa tunjukkan ini bukanlah representasi keberpihakan.
Melainkan, mereka semata menginginkan segera ada langkah dan upaya konkret guna menyelesaikan permasalahan dan mengakhiri konflik tersebut.
“Harapan kami sama, YPTKSW harus berani mengambil tindakan tegas atas apa yang terjadi di FH dan UKSW pada umumnya,” jelas orang tua mahasiswa angkatan 2024 ini.
Terutama, lanjut Ferry, mengurai dan membereskan pangkal persoalan kegaduhan yang terjadi di lingkungan kampus UKSW Salatiga dalam beberapa bulan terakhir.
“Kami berharap ada pencabutan SK Rektor yang memicu kegaduhan di UKSW dan mengembalikan kepemimpinan FH seperti sebelum ada SK pencopotan,” tandasnya.
BACA JUGA: Mahasiswa Segel Gedung Administrasi UKSW, Nilai Rektorat Bungkam terhadap Tuntutan
Ia menambahkan, sekarang sudah saatnya menyelesaikan dan menyudahi segala konflik yang terjadi agar kondisi tidak semakin berlarut-larut.
“Jangan sampai ini berlarut-larut terlalu lama dan semua pihak harus bergandeng tangan untuk mengembalikan situasi UKSW seperti semula,” tegasnya.
Menanggapi respons orang tua mahasiswa tersebut, Sekretaris YPTKSW, Frans Victor Kailola, mengapresiasi kepedulian dan masukan dari orang tua mahasiswa FH UKSW.
Para pengurus YPTKSW pun tidak tinggal diam atau tutup mata atas persoalan yang terjadi di UKSW saat ini. Pihaknya mengaku telah mengambil langkah-langkah penyelesaian.
“Dari semula, kami berupaya melakukan langkah-langkah perbaikan, bahkan jika ada pelanggaran juga akan disikapi dan tidak akan dibiarkan,” katanya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi