Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

Rumah Subsidi di Jateng Diminati Kalangan Muda, Apernas: Kuota 2024 Bisa Habis Pertengahan Tahun

×

Rumah Subsidi di Jateng Diminati Kalangan Muda, Apernas: Kuota 2024 Bisa Habis Pertengahan Tahun

Sebarkan artikel ini
Akad Rumah Subsidi | Rumah Subsidi Jawa Tengah
Pembeli rumah subsidi melakukan akad pembelian rumah subsidi di Mal Ciputera, Kota Semarang, Jumat, 11 Agustus 2023. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

Adapun tipe rumah subsidi yang diambil ialah tipe 27 dan 30 dengan luas tanah 60 m2.

Rumah subsidi di daerah penyangga kota utama Jawa Tengah jadi favorit

Menurutnya, daerah penyangga kota utama di Jawa Tengah yang kini diminati sebagai lahan pembangunan rumah subsidi pun bukan tanpa alasan. Di Jateng, Kabupaten Kendal dan Kabupaten Semarang menjadi wilayah pembangunan rumah subsidi yang menyokong pekerja Kota Semarang.

“Kalau di Jateng itu di terbanyak di Kendal tentunya, kemudian Kabupaten Semarang, Pekalongan, dan Soloraya. Rumah subsidi yabg cukup banyak dibangun itu di sana, selama satu hingga dua tahun, empat daerah itu mendominasi,” akunya.

Ramainya proyek strategis nasional (PSN) seperti Kawasan Industri Kendal (KIK) menjadi alasan masifnya pembangunan rumah subsidi di wilayah tersebut. Terlebih, pembangunan tol yang menghubungkan wilayah strategis di Jateng, seperti Tol Semarang-Demak dan Solo-Jogja menjadi penyebab lainnya bagi Eko.

BACA JUGA: Anies-Muhaimin Janjikan Subsidi Biaya Pendidikan, Timnas AMIN: Mahasiswa Hanya Bayar Sepertiga

“Semarang-Kendal dekat kawasan industri, Kabupaten Semarang dan Soloraya juga ada kawasan industri. Penyangga Solo Raya ini kan banyak yang dikembangkan untuk rumah subsidi,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia pun mengimbau kepada kalangan muda yang ingin memiliki rumah subsidi untuk sesegera mungkin melakukan pendaftaran dan akad. Sebab, semakin tahun, Eko memastikan harga rumah subsidi akan naik dan semakin banyak peminatnya. Terlebih, rumah subdisi saat ini sudah naik level menurutnya.

“Rumah subsidi itu sudah bukan rumah sederhana lagi, tetapi rumah yang mendekati rumah komersil dengan bantuan dari Pemerintah. Jadi segera beli rumah sekarang sebelum harganya semakin naik setiap tahunnya, apalagi ada info bahwa 2024 kuota itu bisa habis di pertengahan tahun,” tandasnya. (*)

Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Respon (1)

Tinggalkan Balasan