SEMARANG, beritajateng.tv – Produsen oleh-oleh khas Semarang mulai meningkatkan produksinya untuk menambah stok. Salah satunya Bandeng Juwana Erlina yang terletak di pusat oleh-oleh Pandanaran.
Ade Irawan, Kepala Toko Bandeng Juwana Erlina Pandanaran mengatakan, penambahan produksi bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya lonjakan permintaan pada saat arus mudik dan balik nanti.
Pasalnya, menjelang Lebaran, banyak masyarakat maupun pemudik yang berburu makanan khas Semarang itu. Baik sebagai oleh-oleh maupun pendamping lauk-pauk.
“Kami masih stok terus sampai sekarang belum berhenti stok. Produksi sekitar 300 porsi per hari kalau hari normal, kalau Lebaran bisa 2-3 kali lipat,” katanya saat beritajateng.tv temui, Sabtu, 6 April 2024.
BACA JUGA: Bandeng Presto dan Lunpia, Oleh-oleh Khas Semarang yang Tak Luput Jadi Pilihan Pemudik
Ade menjelaskan, kenaikan penjualan baru mulai terasa meningkat sejak hari Jumat sore kemarin. Atau, saat para pemudik sudah mulai memasuki wilayah Kota Semarang.
Ia memprediksi, penjualan akan terus meningkat hingga H-2 Lebaran. Sementara puncak penjualan terbanyak umumnya terjadi saat arus balik nanti.
“Paling laris bandeng duri lunak yang original, bisa tahan 2 hari. Cuma orang beli tergantung keperluan, misal berpergian atau keluar pulau itu beli yang vakum,” katanya.
Bandeng Juwana Erlina oleh-oleh legendaris Kota Semarang
Bandeng Juwana Erlina sendiri merupakan oleh-oleh khas Semarang yang telah berdiri sejak tahun 1981. Lokasi tempat yang strategis dekat dari Lawang Sewu dan Tugu Muda menjadikan tempat ini selalu ramai pembeli.
