BLORA, 13/1 (BeritaJateng.tv) – Seorang bocah di desa Gadu, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah ditemukan tewas di Bendungan desa setempat.
Ia adalah Ananda Dwi Yoga Putra (13), seorang pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Sambong.
Kepala Desa (Kades) Gadu, Andik Subeno mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (12/1) sore sekitar pukul 17.00 wib. Korban saat itu sedang mandi di Embung bersama teman-temannya.
“Awalnya Korban ini mandi di bendungan bersama 5-6 temannya. Itu sore hari mau magrib. Lalu teman-temannya ngajak pulang, tapi korban bilang masih mau mandi. Setelah itu tidak tahu apakah korban ini kepleset atau gimana teman-temannya kurang tahu,” kata Andik
Andik mengatakan, korban sendiri akhirnya bisa ditemukan oleh petugas gabungan yang melakukan pencarian sejak malam hari. Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
“Setelah dilaporkan hilang sejak semalam warga bersama tim SAR mencari. Dan baru tadi pagi ditemukan di bawah bendungan,” ucapnya.
Kepala BPBD Blora, Slamet Widodo mengatakan korban ditemukan setelah tim SAR menyisir Bendungan hingga jembatan Gadu. Korban ditemukan sudah meninggal dunia di bawah bendungan.
“Tim SAR sempat membuka bendungan dan melakukan penyisiran. Sekitar pukul 08.20 korban ditemukan meninggal dunia dan langsung diserahkan ke pihak keluarga,” kata Widodo.
Widodo mengungkapkan dalam proses pencarian korban, pihaknya melibatkan sejumlah pihak. Diantaranya TNI Polri, Basarnas Pos Jepara, Satpol PP dan sejumlah relawan. (Her/El)