“Iya ini foto-foto sama cucu juga, soalnya cantik jarang-jarang ada ini,” lanjutnya.
Berbeda dengan Santi, Ria sengaja datang untuk mencari tau langsung keindahan Bunga Tabebuya setelah viral di media sosial. Ia yang datang bersama satu orang temannya bahkan menyempatkan waktu seusai pulang bekerja.
“Iya ini tadi sekalian mampir, kemarin lihat di Instagram kok bagus, akhirnya ke sini,” katanya.
Pohon Tabebuya percantik Taman, termasuk di Taman Bendungan Pleret
Sebelumnya, beberapa instansi di Kota Semarang secara rutin melakukan penanaman Pohon Tabebuya di sekitar Kota Semarang, salah satunya Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang.
Menanam pohon serupa yang sempat viral di Surabaya, Disperkim menanam Pohon Tabebuya dengan tujuan mempercantik taman.
BACA JUGA: DPU Kota Semarang Sigap Benahi Taman Median Jalan yang Kering
Yang istimewa dari Pohon Tabebuya adalah bisa bertahan hidup di iklim tropis, bahkan di cuaca panas sekalipun. Pohon Tabebuya biasanya berbunga setahun sekali, di bulan Oktober atau November.
Sementara penanaman Pohon Tabebuya sendiri dimaksudkan untuk menambah penghijauan dan keindahan sekitar Kota Semarang. (*)
Editor: Mu’ammar Rahma Qadafi
