HeadlinePolitik

Setelah PPP dan Golkar, Kini Giliran Petinggi PAN Jateng Dorong Bambang Pacul Maju Pilgub

×

Setelah PPP dan Golkar, Kini Giliran Petinggi PAN Jateng Dorong Bambang Pacul Maju Pilgub

Sebarkan artikel ini
Bambang Pacul maju Pilgub Jateng
Ketua DPD PDIP Jateng Bambang 'Pacul' Wuryanto dalam Apel Pemenangan Pileg dan Pilpres di Stadion Jatidiri Semarang, belum lama ini. (Wahyu Robert/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Sejumlah pimpinan parpol di Jateng mendorong politisi senior PDI Perjuangan (PDIP) Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul maju Pilgub Jateng. Setelah pimpinan PPP dan Partai Golkar, kini politisi PAN ikut mendukung Bambang Pacul jadi pengganti Gubernur Ganjar Pranowo.

Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Jateng, Wahyudin Noor Aly dengan tegas mendorong Bambang Pacul maju Pilgub Jateng 2024.

Politisi yang akrab dengan sapaan Goyud tersebut mengatakan PDIP memiliki tiket untuk mencalonkan sendiri Calon Gubernur Jateng karena jumlah kursinya melebihi ambang batas syarat pencalonan. Saat ini dari 120 kursi DPRD Jateng, PDIP menempatkan 42 kadernya sebagai anggota dewan.

BACA JUGA: Berpengalaman dan Tahu Kondisi Jateng, Politisi Golkar Ikut Dorong Bambang Pacul Maju Pilgub

Ia menambahkan, track record Bambang Pacul yang mampu memenangkan partainya berkali-kali di Jateng menjadi pertimbangan penting bahwa sosoknya layak maju Pilgub Jateng 2024.

“Kalau kita bicara Pilgub, pertama kita ngomong tiketnya dulu. Kalau bicara tiket, potensinya ada di PDI Perjuangan dulu. PDIP mempunyai kursi lebih dari ambang batas persyaratan partai yang bisa mengajukan calon. Pak Bambang Pacul bisa menjadi salah satu calon, karena dengan segala usahanya, beliau sukses ya dalam mengembangkan partainya di Jateng,” kata Wahyudin Noor Aly, Sabtu 2 September 2023.

BACA JUGA: Disebut-sebut Berpotensi Maju Pilgub Jateng 2024 Gantikan Ganjar, Begini Tanggapan Bambang Pacul

Selain PDIP, Goyud menyebut Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga memiliki tiket sendiri jika ingin mengusung Calon Gubernur pilihannya. Sementara partai-partai lain yang jumlah kursinya tak memenuhi ambang batas persyaratan mesti berkoalisi untuk menentukan sosok yang maju dalam kontestasi Pilgub 2024.

“Kedua, tentunya yang bisa lagi adalah PKB. Mungkin baru itu ya yang kita nilai, yang bisa mencalonkan baru dua. Saya pikir kalau sosok yang muncul sekarang ini pasti berasal dari partai yang tiketnya sudah ada dulu,” ujarnya.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan