“Intinya ini hanya masalah internal yang harusnya tidak di besar-besarkan. Mungkin karena tidak ada tanggapan dari DPP makanya teman-teman mengambil jalan seperti itu,” kata dia.
Sedikit informasi, sebanyak 25 DPD PSI Jawa Tengah melayangkan mosi tidak percaya kepada ketua DPW PSI Jateng, Antonius Yogo Prabowo.
BACA JUGA: Video PSI Optimis Dapat 5 Kursi DPRD Kota Semarang
Mereka meminta Yogo diberhentikan sebagai Ketua lantaran dinilai tidak transparan dalam memberikan informasi keuangan partai. Ketidaktranspransian itu terjadi selama masa Pemilu 2024 lalu.
Banyak yang menilai Yogo tidak transparan juga dalam bongkar pasang struktur kepengurusan DPD. Hal inilah yang membuat DPD kecewa karena Yogo melanggar aturan DPD PSI.
Terlebih lagi, pergantian tersebut berlangsung tanpa komunikasi yang baik dengan kader kader di DPD. Akibatnya, sejumlah DPD PSI di Jawa Tengah terpaksa melakukan konsolidasi ulang saat masa-masa Pemilu. (*)
Editor: Elly Amaliyah