Waktu yang relatif panjang itu harapannya mampu membantu Gustavo menyesuaikan diri dengan pola permainan PSIS Semarang.
Pada putaran pertama, PSIS hanya mampu mencetak 11 gol dari 17 pertandingan, menjadikan mereka tim dengan jumlah gol terendah di liga. Dengan tambahan pemain baru, termasuk Gustavo, PSIS berharap bisa memperbaiki catatan tersebut.
BACA JUGA: PSIS Semarang Punya Utang Hingga Rp45 Miliar, Yoyok Sukawi Siap Jual Saham Mayoritas
Lini depan PSIS kini mempunyai amunisi empat pemain asing, yaitu Gustavo Souza, Sudi Abdallah, Evandro Brandao, dan Gali Freitas.
Sudi Abdallah telah kembali bermain setelah pulih dari cedera, sedangkan Brandao direkrut untuk memperkuat serangan. Gali Freitas, yang sudah menyumbang satu gol dan dua assist, menjadi andalan saat pemain lain absen.
PSIS optimistis kehadiran Gustavo Souza dapat memberi dampak positif dalam waktu dekat. Adaptasi dan kerja sama tim menjadi kunci untuk mencapai target di putaran kedua ini. (*)