“Potensi dunia digital begitu besar, segala hal kini bisa dijadikan konten untuk meraup penghasilan tambahan. Bahkan konten berbahasa Jawa dan Inggris juga banyak diminati,” ucapnya.
Seminar Diikuti oleh 600 Peserta
Sementara itu, antusiasme mahasiswa UPGRIS dalam mengikuti Seminar Kewirausahaan bersama Praktisi kali ini terlihat begitu tinggi. Total, seminar ini dapat menarik partisipasi hingga sebanyak 600 peserta.
“Ada total 581 peserta yang berasal dari tujuh fakultas berbeda, dan kami juga menerima kehadiran 60 peserta undangan,” ungkap Dr. Maria Ulfah SSi MPd, Kepala UPT Kemahasiswaan & Alumni yang juga menjabat sebagai ketua panitia acara.
Lebih lanjut, Maria menyatakan bahwa respons mahasiswa terhadap seminar kewirausahaan ini sangat positif. Terlebih, ia juga turut hadir sebagai pembicara dan berkesempatan menyoroti potensi “digipreneurship” bagi mahasiswa.
Selain itu, pihaknya juga mendatangkan beberapa pembicara praktisi dalam dunia kewirausahaan. Yaitu Niam Infijarun MPd, seorang konsultan kewirausahaan dan Direktur PT. Kreanusa Raya Kusuma dan Ahmad Alfian SIKom, seorang pengusaha dari The Bensae.
Dalam sesi diskusi, Niam memberikan pemaparan penting mengenai aspek legalitas dalam usaha kewirausahaan, terutama bagi para pemula. Sementara Ahmad berbicara tentang praktik dan strategi pemasaran digital.(*)
Editor: Farah Nazila