Jateng

Tantangan Jateng Jadi Lumbung Beras, Ketua DPRD Jawa Tengah: Lahan Berkurang oleh Pembangunan

×

Tantangan Jateng Jadi Lumbung Beras, Ketua DPRD Jawa Tengah: Lahan Berkurang oleh Pembangunan

Sebarkan artikel ini
Jawa Tengah Beras
Ketua DPRD Jawa Tengah Sumanto saat berbincang dalam Dialog NTV Prime di NusantaraTV, Rabu, 29 Mei 2024. (Ricky Fitriyanto/beritajateng.tv)

“Pengelolaan lahan harus ketat. Tanah kita sudah subur dan irigasinya sudah ada sejak lama. Ini harus kita jaga agar lahan pertanian tetap lestari,” ucapnya.

Lahan pertanian beras di Jawa Tengah semakin berkurang

Sumanto menekankan pentingnya menjaga lahan pertanian di Jawa Tengah karena luasnya semakin berkurang akibat pembangunan jalan dan perumahan.

“Di Jawa, pembangunan jalan tol dan perumahan mengurangi luas lahan pertanian sekitar 2 persen setiap tahun,” ujarnya.

Jika tidak teratasi dengan serius, Sumanto khawatir produksi beras di Jawa Tengah dan Jawa Timur akan semakin menurun.

“Jawa Tengah adalah penyangga pangan terbesar kedua nasional. Kita perlu penanganan khusus agar bisa terus memenuhi kebutuhan beras nasional,” terang mantan anggota DPRD Kabupaten Karanganyar itu.

BACA JUGA: Ramai Petahana hingga Pendatang Baru, Ini Daftar Resmi 120 Caleg Lolos DPRD Jawa Tengah 2024-2029

Selain itu, saat ini banyak negara penghasil beras enggan mengekspor produksinya, sehingga impor beras menjadi sulit.

“Sekarang mengimpor beras sudah sulit karena negara-negara lain menjaga kebutuhan dalam negeri mereka,” bebernya.

“Jika pemerintah tidak serius dalam menangani hal ini, kita akan menghadapi kesulitan pangan di masa depan,” tandasnya. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan