“Tepat ini menjadi standarisasi sport tourism di Kota Semarang yang dilengkapi café, kamar mandi dengan air panas dan juga tempat parkir luas di bawah tanah sekaligus mengoptimalkan lahan yang ada,” tandasnya.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menandaskan penataan venue futsal semacam ini menjadikan Kota Semarang semakin cantik.
Ia berharap, warga kota semakin aktif berolahraga kemudian muncul bibit atlet dan meningkatkan imun terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19.
“Saya menunggu kawan-kawan swasta yang lain untuk bergerak bersama membangun fasilitas olahraga semacam ini. Kalau hanya mengandalkan Pemkot Semarang, tentu lama sehingga butuh keterlibatan pihak swasta untuk membangun fasilitas olahraga yang memadai seperti ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, diluncurkan pula jersey tim 525 FC yang disponsori Chitato dan Gojek.
Dengan demikian, saat ini 525 FC sudah memiliki sekurangnya 6 jersey yang dapat dipergunakan dalam setiap pertandingan yang dimainkannya. (Ak/El)