Sementara, ketua KONI Blora Hery Sutiyono mohon diri dan minta maaf kepada Bupati, Pemkab dan pengurus serta para atlet karena sudah 2 periode memimpin KONI Blora.
Ia meminta kepada calon ketua selanjutnya untuk meneruskan perjuangannya sebagai patriot olahraga, melanjutkan prestasi olahraga di Kabupaten Blora lebih baik.
“Ini sesuatu yang sangat menggembirakan lah, kita semua para atlet, pelatih pengurus KONI, Cabor karena apa yang dilakukan betul betul diapresiasi yang luar biasa oleh Pemerintah”, ungkap Hery.
Hery menjelaskan bahkan Bupati Blora memberikan motivasi, semangat lagi untuk next Porprov. Begitu besar perhatiannya dengan olahraga di Kabupaten Blora.
Hery meminta kepada para penerima tali asih untuk bersyukur, karena itu adalah merupakan jerih payah para atlet dan pelatih. “Manfaat sesuai kebutuhan,” tuturnya.
Sedikit informasi, dalam Porprov Jateng XVI 2023, Kabupaten Blora berada dalam peringkat 6 dari 35 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah. Dengan perolehan medali 39 emas, 43 perak dan 41 perunggu, total 123 medali.
Perolehan prestasi olahraga tertinggi tingkat Daerah ini, melebihi target Pemerintah Kabupaten Blora
Jumlah uang yang diserahkan Pemerintah Kabupaten Blora untuk tali asih/ bonus sebesar Rp. 6.431.625.000. dengan rincian Rp.4.287.750.000 untuk atlet dan untuk Pelatih sebesar Rp.2. 143. 875.000.
“Semua bonus itu seratus persen kami serahkan atlet dan pelatih tanpa potongan hanya pajak yang wajib,” katanya.
Pengurus KONI Blora hanya memfasilitasi penyerahan melalui rekening masing penerima. Karena pengurus KONI Blora adalah patriot olahraga sejati.
Capaian Prestasi olahraga empat tahunan tingkat Provinsi ini, merupakan yang terbaik dari Porprov sebelumnya.
Sebelumnya di Porprov Jateng XIV 2013 di Banyumas, kontingen Blora berada di peringkat ke-12 dengan mengumpulkan 16 emas, 11 perak, 16 perunggu.
Sedangkan di Porprov Jateng XV 2018 di Solo, Blora bertengger di ranking ke-11 dengan membawa pulang 17 emas, 20 perak, 31 perunggu. (*)
Editor: Elly Amaliyah