Jateng

Upah Minimum Terbaru Kota Semarang, Apindo Berharap Kenaikan Tak Terlalu Tinggi

×

Upah Minimum Terbaru Kota Semarang, Apindo Berharap Kenaikan Tak Terlalu Tinggi

Sebarkan artikel ini
Upah Minimum Terbaru Kota Semarang, Apindo Berharap Kenaikan Tak Terlalu Tinggi
Ketua Apindo Kota Semarang, Dedy Mulyadi. (Ellya/beritajateng.tv)

la berharap keputusan akhir mengenai UMK Kota Semarang dapat berjalan secara realistis pada 21 November 2025 mendatang. Deddy mengusulkan adanya skema zonasi untuk membedakan besaran upah di sektor industri padat karya yang menjadi tulang punggung lapangan kerja di daerah tersebut.

Di Kota Semarang, industri padat karya terutama tekstil dan produk tekstil (TPT) masih mendominasi sektor manufaktur.

Menurut Deddy, kenaikan upah yang terlalu tinggi khawatirnya akan membebani pelaku usaha dan berpotensi menekan serapan tenaga kerja.

“Kita pelakunya minta sih itu tadi aja, jangan ada tekan-tekanan. Bikin smooth lah, samasama kita bisa jalan bareng, ekspornya bisa lancar, kerjaan bisa terserap, tidak ada pengangguran,” ucap Dedy. (*)

Editor: Elly Amaliyah

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan