Hukum & Kriminal

Usai Lakukan dengan Anak, Ibu Muda asal Bekasi Juga Sempat Diminta Buat Video Asusila dengan Kakek-kakek

×

Usai Lakukan dengan Anak, Ibu Muda asal Bekasi Juga Sempat Diminta Buat Video Asusila dengan Kakek-kakek

Sebarkan artikel ini
rekam video
Ilustrasi merekam video. (Pexels/Pixabay)
BACA JUGA: Senasib Raihany, Ini Ibu Muda asal Bekasi yang Buat Video Asusila dengan Bocah Laki-laki demi Cuan dari FB

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, AK sempat mendapat permintaan untuk membuat video asusila dengan kakek-kakek. Hal tersebut terjadi seusai AK mengirim video syur dengan anaknya.

“Kata Facebook Icha itu, kamu rekam lagi persetubuhanmu dengan aki-aki yang disuruh cari sendiri,” ujar Ade Ary.

Setelah itu, AK sempat mengadu ke suaminya. Bahkan suaminya sempat memarahinya sehingga membuat AK mengurungkan niatnya untuk membuat video tersebut.

“Suaminya mengingatkan, hati-hati itu bohong. hati-hati kamu, kurang lebih ya itu akan menipu kamu,” kata dia.

Karena video asusila yang AK lakukan tersebut, ia terjerat pasal berlapis. yakni Pasal 294 KUHP tentang tindak pidana cabul terhadap anak, Pasal 27 Undang-Undang (UU) ITE, Pasal 29 UU Pornografi, dan Pasal 28 UU Perlindungan Anak dengan ancaman pidana maksimal 12 tahun penjara.

Sebelumnya, beredar secara luas video syur seorang ibu muda mengenakan baju berwarna oranye yang melakukan pelecehan terhadap anak laki-lakinya.

BACA JUGA: Bajak Konten Vidio di Telegram hingga Raup Rp400 Juta, Pelaku Berhasil Polda Jabar Tangkap

Video yang kemudian viral tersebut menunjukkan ibu muda asal Bekasi ini berbincang dengan anaknya yang berbaring dengan telanjang dada. Sempat viral juga sebelumnya kasus ibu muda bernama Raihany asal Tangerang yang juga tega melakukan pelecehan terhadap anak laki-lakinya.

Motifnya pun sama, yakni kebutuhan ekonomi yang kemudian membuat pelaku memantapkan niatnya untuk membuat video asusila dengan anaknya.

“Hati-hati, ini kan tadi dua kasus terakhir ini motifnya sementara ekonomi ya, ada kebutuhan ekonomi, tanpa memikirkan akibat,” kata Ade Ary. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan