Ia bersama anggotanya turun langsung melakukan patroli keliling di Desa Kranggan. Namun tidak di jumpai adanya tanda tanda kemunculan hantu Pocong.
“Setelah kami cek dan cocokan tempat munculnya penampakan yang di video. Dengan yang di tunjukan warga itu tidak identik dengan video yang beredar “, jelas AKP Arief.
Kapolsek mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam mensikapi sebuah pemberitaan yang belum tentu kebenarannya.
“Jangan sampai kita fokus dalam satu pemberitaan saja, yang belum tentu jelas kebenarannya sehingga kita lengah”, ujarnya.
Hingga kini. Warga belum mendapat informasi apakah video penampakan hantu pocong itu benar atau hanya konten hoax semata.
Masyarakat di minta tidak langsung percaya adanya video viral yang membuat resah. Lantaran banyak konten yang di buat semata hanya untuk mencari ketenaran atau viral saja. (*)
Editor: Elly Amaliyah