Harapannya, tim voli putra U21 Indonesia mampu bangkit dari tekanan, menyalakan kembali motivasi, dan menunjukkan karakter tangguh. Strategi bermain cepat di servis, blocking solid, serta transisi serang yang rapat menjadi kunci penting.
Pemain-pemain muda harus tampil penuh percaya diri, memahami bahwa ini adalah momen untuk bangkit dan menutup turnamen dengan catatan positif.
Laga perebutan peringkat 19-20 dipastikan akan sarat dengan duel taktik di atas net. Thailand kemungkinan mengandalkan kecepatan transisi serang dan penguasaan blok tengah, sedangkan Indonesia bisa mengejutkan lewat servis keras dan variasi serangan cepat.
Meskipun pertandingan ini digelar jauh di Jiangmen, peran penggemar di tanah air tak kalah penting. Dukungan, teriakan semangat, atau sekadar komentar positif di platform sosial bisa jadi suntikan moral yang membakar semangat para pevoli muda kita. Mari jadikan laga ini sebagai penutup yang penuh gairah. (*)
