Scroll Untuk Baca Artikel
HeadlinePeristiwa

10 Sapi di Gunungpati Mati Mendadak, Dinas Pertanian Kirim Sampel ke BBVet

×

10 Sapi di Gunungpati Mati Mendadak, Dinas Pertanian Kirim Sampel ke BBVet

Sebarkan artikel ini
10 Sapi di Gunungpati Mati Mendadak, Dinas Pertanian Kirim Sampel ke BBVet
Tim kesehatan Dinas Pertanian (Dispertan) dan BBVet melakukan pengecekan terhadap sapi yang mati mendadak di Cepoko, Gunungpati, Kota Semarang. (Ellya/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Sebanyak 10 ekor sapi milik peternak di Kelurahan Cepoko, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang selama sepekan ini mendadak mati secara misterius.

Di lokasi kejadian, salah satu peternak sapi, Mukiri mengatakan, total ada 10 ekor sapi yang mati, salah satunya pedet atau anakan sapi.

“Sepuluh termasuk pedet kecil. Sebelumnya ada yang sakit. Lima di sini tiba-tiba lemes, terus mati. Ini yang jadi tanda tanya?,” tutur Mukiri.

BACA JUGA: Video Dinas Pertanian Kota Semarang Cek Kualitas Daging di Pasar dan RPH

Menurutnya, sapi-sapi tersebut merupakan sapi sisa dari yang di jajakan untuk di jual saat Idul Adha. Namun karena tidak laku, sehingga di bawa ke kandang tersebut.

“Ini sapi sisa hari qurban. Karena gak laku di beli. Makanya di borong. Asal usulnya saya gak tau,” terang dia.

Menurutnya, saat peristiwa nahas tersebut, kondisi sapi dalam keadaan lemas. “Kondisinya lemas. Katanya, ada mungkin barang (racun, Red). Laborat nanti datang. Sudah di ambil sampel, semua sapi di lingkungan yang dekat ini di ambil. Tidak tau penyakit atau apa,” Imbuhnya.

Dia pun mengapresiasi langkah Dinas Pertanian Kota Semarang yang bergerak cepat melakukan pengecekan.

“Setiap triwulan dari Dinas melakukan pengecekan. Sekali ada masalah selalu datang. Bahkan sapi juga dapat vitamin,” paparnya.

Gerak Cepat Lakukan Pengecekan

Langkah cepat Dinas Pertanian Kota Semarang lakukan ketika mendengar kabar sapi yang mati mendadak tersebut.

Petugas datang dan mengambil sampel darah, serta bagian lainnya. Termasuk pakan ternak untuk pihaknya kirim ke Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta (BBVet) untuk uji laboratorium.

Tinggalkan Balasan