Reaksi kimia dari logam pada panci biasa bisa membuat warna sayuran berubah menjadi gelap dan tak segar lagi.
Rebus dalam Air Mendidih Air
Merebus sayur harus dengan air yang mendidih . Langkah ini penting karena air yang sudah mendidih memiliki kadar oksigen lebih rendah, sehingga vitamin C dalam sayuran tidak mudah menguap.
Hindari merebus sayur dalam kondisi air dingin karena bisa mengurangi kadar vitamin hingga belasan kali lipat.
Rebus Sayuran Putih Terlebih Dahulu
Saat ingin memasak campuran sayur seperti dalam menu gado-gado atau urap, urutkan proses merebus. Sayuran berwarna terang seperti taoge dan kubis direbus terlebih dahulu.
BACA JUGA: Tips Diet dengan Cara Sehat dan Efektif, Hanya Butuh Waktu Seminggu
Air rebusannya masih bisa digunakan untuk merebus sayuran hijau seperti kangkung atau bayam, agar warnanya tetap terjaga.
Tambahkan Sedikit Garam
Memberi sedikit garam ke dalam air rebusan bisa membantu mempertahankan warna hijau pada sayuran. Selain itu, garam juga mempercepat proses pemasakan dan membantu menjaga teksturnya tetap renyah. Namun perhatikan jumlahnya agar rasa sayur tidak terlalu asin.
Rendam Sayur di Air Dingin
Setelah matang, segera angkat dan celupkan sayur ke dalam air dingin. Teknik ini termasuk sebagai “shock” untuk menghentikan proses pemasakan.
Sayuran akan tetap hijau, segar, dan teksturnya menjadi lebih renyah. Metode ini juga mencegah warna sayur berubah akibat panas berlebih.(*)