Scroll Untuk Baca Artikel
Viral

Profil AKP Riyanto Ulil Anshar yang Tewas Ditembak Polisi di Sumbar, Ternyata Pernah di Polda Jateng

×

Profil AKP Riyanto Ulil Anshar yang Tewas Ditembak Polisi di Sumbar, Ternyata Pernah di Polda Jateng

Sebarkan artikel ini
AKP Riyanto Ulil Anshar. (X/@saands__)
AKP Riyanto Ulil Anshar. (X/@saands__)

SEMARANG, beritajateng.tv – Profil Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Riyanto Ulil Anshar tengah menjadi incaran publik usai adanya kasus penembakan oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar. 

Kasus penembakan tersebut terjadi di kawasan area parkir kantor Polres Solok Selatan Sumatera Barat (Sumbar) pada Jumat 22 November 2024.

Penembakan ini bermula dari korban mengamankan pelaku tambang galian C di Solok Selatan.

BACA JUGA: Kronologi Penembakan Siswi SMP di Kota Semarang Pakai Airsoft Gun, Pelaku Tembak Korban Tiga Kali 

Profil AKP Riyanto Ulil Anshar

Riyanto merupakan perwira polisi kelahiran Makassar pada 12 Agustus 1990. Saat ini, AKP Riyanto sudah berusia 34 tahun.

Melansir dari banyak sumber, perwira tersebut merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2012. 

Sebelum bertugas di Solok Selatan, Ryanto pernah menjabat sebagai Kapolsek Madukara di Banjarnegara. Pada 14 April 2022, ia dipromosikan menjadi Kasat Resnarkoba Polres Magelang Polda Jawa Tengah.

Ketua Majelis GPIB Jemaat Efrata Padang, Salmon Leatemia, mengenal mendiang sebagai jemaat yang baik, ramah dan tekun beribadah.

Ulil Ryanto Anshari merupakan salah satu jemaah di GPIB Efrata Padang di Jalan Bagindo Aziz Chan nomor 19, Kota Padang.

Salmon Leatemia, rekan Ulil Ryanto Anshari menyebut bahwa Ulil merupakan jemaah di GPIB Padang.

“Kami biasa memanggil Bang Ulil, beliau jemaah di GPIB Padang di Jalan Bagindo Aziz Chan nomor 19, beliau bertugas di Solok Selatan,” kata Salmon Leatemia.

BACA JUGA: Miris Penembakan Kucing di Semarang, Indonesia Ternyata Peringkat Pertama Penyiksa Hewan di Dunia

Meskipun bertugas di Kabupaten Solok Selatan, Salmon Leatemia mengatakan Ulil Ryanto Anshari tekun beribadah.

“Kalau tidak ada tugas yang menyita waktu, maka beliau akan menyempatkan hadir di GPIB Padang,” katanya.

Sebelumnya, AKP Riyanto Ulil Anshar meninggal dunia usai ditembak oleh AKP Dadang Iskandar.

Berdasarkan informasi, kejadian berlangsung sekitar pukul 00.43 WIB. Pelaku, AKP Dadang Iskandar, menggunakan senjata api untuk menyerang AKP Riyanto Ulil Anshar, yang mengalami luka serius di bagian kepala. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan