BLORA, beritajateng.tv – Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora menggelar pelatihan Penyusunan Rumah Unggul Sistem Panel Instan (RUSPIN) 2025, Kamis, 7 Agustus 2025.
Hadir dalam acara tersebut perwakilan dari 16 Kecamatan di Blora, Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB), Sutaat, yang terwakili bidang humas, Heri Purnomo, dan para relawan bencana.
Pelaksana tugas (Plt) BPBD Blora, Mulyowati, mengatakan, tujuan dari pelatihan RUSPIN ini ialah untuk meningkatkan pemahaman kepada relawan pasca terjadi bencana.
Kegiatan ini menggandeng pihak ketiga sebagai narasumber yaitu Perusahaan RUSPIN dari Kapubaten Pati dan dari Dinas Perumahan Pemukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Blora.
“Peserta dari relawan bencana se-Kabupaten Blora. Harapannya, setelah pelatihan ini mereka bisa berkontribusi dalam penanganan pascabencana,” ujar Mulyowati.
BACA JUGA: Harga Beras Melonjak, Warga Blora Serbu Pasar Murah Dinas Pangan Jateng
Mulyowati menuturkan, akhir-akhir ini bencana di kabupaten Blora mengalami peningkatan. Bahkan, pada desa yang jarang banjir, sejak November hingga Mei terjadi bencana banjir dan longsor.
“Misalnya seperti di hantaran sungai Wulung,” imbuhnya.
Pascabencana pastinya meninggalkan dampak yang luar biasa, baik aspek fisik, psikis, maupun materiil. Mulai dari kerusakan infrastruktur, rumah-umah warga, dan bangunan lainnya.