JEPARA, beritajateng.tv – Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN (ASEAN Summit) di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), tanggal 9-14 Mei 2023 menjadi event internasional yang membanggakan bagi Bank Jateng. Salah satu nasabah usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) binaan Bank Jateng Capem Pasar Kota Jepara jadi kepercayaan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). Mereka menjadi salah satu produsen official merchandise resmi perhelatan para pemimpin negara di kawasan Asia Tenggara tersebut.
Nasabah UMKM tersebut adalah Danang Wahyudi, pemilik usaha brand ‘SAE WOODEN’. Danang memproduksi beraneka ragam suvenir/ merchandise dari olahan kayu jati. Sedangkan produk merchandise yang tersedia pada event tersebut berupa produk tumbler. Sebelumnya Kemensetneg memercayakan produk merchandise tersebut sebagai kenng-kenangan untuk peserta KTT G20 di Bali tahun 2022.
“Alhamdulillah kami dipercaya kembali oleh Kemensetneg menjadi official merchandise berupa tumbler yang menjadi salah satu merchandise resmi untuk kepala negara, delegasi peserta dan awak media KTT ke-42 ASEAN di Labuhan Bajo sebanyak 800 piece,” papar Danang Wahyudi.
Danang mengungkapkan, tahapan pemilihan merchandise resmi tersebut sudah berjalan kurang lebih setahun sebelumnya. Pada Februari 2023, setelah beberapa kali pertemuan dan diskusi dengan perwakilan dari Kemensetneg, produknya terpilih menjadi salah satu merchandise resmi KTT Ke-42 ASEAN.
Sejumlah UMKM Binaan Bank Jateng Hasilkan Beragam Produk untuk KTT ASEAN
Dalam proses produksinya, lanjut Danang, pihaknya melibatkan beberapa UMKM dan pemberdayaan masyarakat yang terkena imbas PHK di wilayah Jawa Tengah.
Lapis tumbler garapan pekerja di workshop “SAE WOODEN” Jepara terbuat dari bahan kayu jati. Pouch atau kantung tumbler terbuat dari tenun troso Jepara garapan eks karyawan konveksi di Ungaran, Jateng, yang terkena PHK. Sedangkan leather strap ialah produk UMKM di Solo.
Pada pertengahan April 2023, produk tersebut sudah siap kirim. Namun ada kendala waktu pengiriman karena ada jeda libur panjang Lebaran 2023. Jika menggunakan jasa pengiriman barang, paling cepat produk-produk tersebut baru akan sampai di lokasi sekitar 8 Mei 2023. Padahal timeline dari Kemensetneg, produk merchandise harus sudah sampai dan serah terima maksimal pada tanggal 3 Mei 2023.
