Jateng

Tempuh Medan Perbukitan, Biksu Thudong Siap Lanjutkan Perjalanan Semarang-Borobudur

×

Tempuh Medan Perbukitan, Biksu Thudong Siap Lanjutkan Perjalanan Semarang-Borobudur

Sebarkan artikel ini
Biksu Thudong Thailand
Biksu Thudong akan melanjutkan perjalanan Semarang-Borobudur, Minggu, 28 Mei 2023. (Made Dinda Yadnya Swari/beritajateng.tv)

SEMARANG, beritajateng.tv – Enam hari tersisa sebelum Hari Raya Tri Suci Waisak digelar di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah (Jateng) yang jatuh pada Minggu, 4 Juni 2023. Sejak Minggu (28/5/2023), sebanyak 32 Biksu Thudong sudah tiba di Kota Semarang dan siap melanjutkan perjalanan kembali menuju Candi Borobudur.

Tentunya perjalanan yang ditempuh dari Kota Semarang menuju Candi Borobudur akan berbeda. Pasalnya, para Biksu Thudong akan berjalan melalui jalan naik dan perbukitan di daerah Ungaran dan Ambarawa.

Meskipun begitu, tak ada halangan yang berarti bagi Biksu Thudong yang telah berjalan melalui empat negara dengan jarak sekitar 2.600 kilometer tersebut.

Awak beritajateng.tv berkesempatan berbincang dengan Biksu Thudong asal Thailand Phra (re: sebutan Bhante dalam bahasa Thailand) Wichai saat ditemui di Vihara Adi Dharma. Baginya, medan perjalanan menuju Candi Borobudur bukanlah hal yang berarti.

“Saya sudah mendengar perjalanan dari Semarang ke Borobudur akan lebih menantang, karena banyak bukit juga. Tapi kami telah terlatih melakukan Thudong, seperti ke Srilanka bahkan ke Himalaya juga. Harusnya mungkin tidak ada masalah,” ungkap Phra Wichai, Minggu (28/5/2023).

Sama halnya dengan Bhikku asal Cirebon Bhante Wawan yang bersiap dengan medan perjalanan menuju Borobudur nanti. Ia menuturkan bahwa medan tersebut hampir sama dengan yang pernah ia lalui di India.

“Kita sudah sering melakukan thudong, melakukan perjalanan. Kalau saya lihat dari Semarang ke Borobudur memang bagi kita sulit sekali medannya, tetapi hampir sama rata dengan India,” papar Bhante Wawan.

Biksu Thudong, Momen Pertama Datang ke Indonesia

Berjalan kaki di tengah terik matahari dan berbagai rintangan lain tentu bukan hal yang mudah untuk dilalui. Terlebih, bagi ke-32 Bhikku yang mengikuti Thudong tersebut, momen ini menjadi kali pertama bagi mereka menjajal Indonesia.

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan