SEMARANG, beritajateng.tv – Menghadapi masa tenang Pemilu mulai Minggu, 11 Februari 2024, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang ‘Pacul’ Wuryanto, menganggap momen itu amat krusial. Utamanya, dalam memenangkan PDI Perjuangan sekaligus pasangan calon (paslon) Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.
“Kalau hari tenang [masa] kita ikuti supaya tenang-tenang saja, justru hari tenang adalah hari yang paling krusial,” ungkap Bambang Pacul di Panti Marhaen, Kota Semarang, Sabtu, 10 Februari 2024.
Bahkan, Bambang Pacul menganalogikan masa tenang merupakan waktu prajurit tempur PDI Perjuangan bersiap konsinyir. Sebagai informasi, konsinyir ialah istilah militer di mana para prajurit dipersiapkan guna menghadapi segala kemungkinan terburuk.
“Saya kira bukan hari tenang, tetapi kita pada tingkat kesiagaan hampir seperti konsinyir. Pasukan bukan lagi dalam kondisi siaga satu, tetapi sudah di atasnya, konsinyir penuh,” terang Pacul.
Checking lapangan serta aktor PDIP di masa tenang
Bagi caleg PDI Perjuangan yang Bambang Pacul anggap sebagai aktor partai, pihaknya melakukan pengecekan terkait kendala apa yang masih terjadi di sisa waktu jelang hari H pencoblosan.
“Kami lakukan checking lapangan dan checking aktor kita, petempur kita. Apakah dia sudah selesai dalam tugasnya apa belum. Mohon maaf, kalau belum, jika itu persoalan internal maka mohon selesaikan. Kalau eksternal, pintar-pintar saja supaya tidak menyalahi aturan Bawaslu,” papar Pacul.
