Scroll Untuk Baca Artikel
Peristiwa

2 Kandang di Sumowono Semarang Terbakar, 7 Ribu Ayam Mati

×

2 Kandang di Sumowono Semarang Terbakar, 7 Ribu Ayam Mati

Sebarkan artikel ini
Kebakaran Bosq Karaoke | ilustrasi kebakaran | kebakaran TPA | kebakaran jateng | Karhutla Jateng
Ilustrasi kebakaran. (Foto: Pexels/Pixabay)

SEMARANG, beritajateng.tvKebakaran melanda dua kandang ayam di Kecamatan Sumowono, Semarang pada Jumat, 16 Agustus 2024 pagi. Karena peristiwa ini, sebanyak tujuh ribu ayam mati terbakar.

Kebakaran yang melanda dua kandang ayam tersebut diduga terpicu oleh hubungan arus pendek listrik di bagian tengah atap kandang.

Kapolsek Sumowono di Semarang, AKP Fatchurrohman, SH., mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

BACA JUGA: Diduga Karena Percikan Gerinda, Kapal Kirana I Terbakar di Perairan Semarang, Seluruh Kru Selamat

Ia juga menyebutkan bahwa Polsek Sumowono menerima laporan kebakaran kandang ayam ini dari kepala desa setempat mengenai kejadian tersebut.

“Peristiwa terjadi sekitar pukul 23.45 WIB di Dusun Kebonagung, Desa Kebonagung, Kecamatan Sumowono. Pemilik kandang, Sutiknyo (43), yang pertama kali melihat api saat sedang berbincang di dekat kandang bersama Priyono (45), salah satu pekerjanya,” jelas Kapolsek Sumowono.

Fatchurrohman menambahkan bahwa sumber api mulanya berasal dari lampu di bagian tengah kandang yang kemudian menyebar ke kandang lainnya.

“Dua kandang terbakar dalam kejadian ini, dengan total 7 ribu ayam berumur sekitar 31 hari yang berada di dalamnya,” tegas Fatchurrohman.

Dalam kejadian tersebut, ia menambahkan, pemilik kandang ayam sempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya dengan bantuan warga. Namun sayangnya, tidak berhasil memadamkan api karena api yang cepat membesar.

BACA JUGA: Kebakaran Landa Tempat Wisata Taman Bunga Celosia di Kabupaten Semarang, Ini Penyebabnya

Dua mobil pemadam kebakaran yang membantu pun akhirnya berhasil memadamkan api.

“Akibat kejadian ini, pemilik kandang mengalami kerugian sekitar Rp 800 juta,” tutupnya. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan