SEMARANG, beritajateng.tv – Tiga pilar yang harus tuntas di Jawa Tengah, meliputi pengentasan kemiskinan sekaigus ketersediaan lapangan kerja, pendidikan, dan kesehatan, menjadi sasaran pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Andika Perkasa–Hendrar Prihadi.
Hal itu sebagaimana penuturan calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah, Jenderal (Purn) Andika Perkasa, saat dijumpai di halaman Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang, Selasa, 24 September 2024.
Menurutnya, kemiskinan berdampak pada sektor lainnya. Itu menjadi alasan mengapa pengentasan kemiskinan di Jawa Tengah menjadi sasaran utama pada programnya jika nantinya menjabat sebagai Gubernur.
BACA JUGA: Soal Rambo vs Sambo, Andika Perkasa: Saya Tidak Ingin Mereka Mengatakan Itu
Andika menyebut, kondisi petani di Jawa Tengah juga tak terlepas dari masalah kemiskinan dan juga pengangguran. Pihaknya pun membeberkan alasannya.
“Utamanya itu [kemiskinan]. Tetapi kemiskinan dan pengangguran juga melibatkan berbagai sektor pekerjaan, dari petani misalnya. Petani lebih banyak pekerja informal, mereka tidak dianggap bekerja penuh. Itu juga kan salah satu target, ini akan berkaitan kemana-mana, jadi itu jadi fokus utama,” terang Andika.
Selain itu, stunting yang menjadi masalah menahun di Jawa Tengah juga masuk dalam program yang ia sebut “Wareg”.
“Itu juga [stunting], masuk program ‘Wareg’,” jelasnya.
Rob ganggu logistik, Andika sebut pengentasan banjir akan masuk programnya
Bergeser ke pesisir utara, banjir rob juga menjadi pekerjaan rumah Jawa Tengah yang tak terselesaikan. Andika pun mengungkap, banjir bisa menganggu distribusi logistik. Sehingga, kata dia, banjir turut masuk programnya yang harus dituntaskan.