SEMARANG, beritajateng.tv – Jajaran Polres Semarang bakal mengoptimalkan tugas serta kewajibannya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat selama berlangsungnya Operasi Ketupat Candi 2025.
Seluruh personel, baik yang tergabung dalam satgas maupun personel pos pengamanan, disebut mesti total dalam mewujudkan kemanan dan kelancaran arus mudik/balik Lebaran 2025 di wilayah Kabupaten Semarang.
“Saya tekankan, jangan sampai ada komplain dari masyarakat, bahkan pelanggaran anggota saat melakukan tugas pengamanan,” tegas Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, pada apel di Mapolres Semarang, Minggu, 23 Maret 2025.
BACA JUGA: Dorong Peran Pemuda Katolik Kabupaten Semarang, Bagus Suryokusumo: Mesti Berkontribusi ke Daerah
Operasi Ketupat Candi 2025, lanjut AKBP Ratna, merupakan hajat bersama Polres Semarang dengan melibatkan dukungan unsur-unsur lain seperti TNI serta personel Pemerintah Daerah Kabupaten Semarang.
Sehingga, koordinasi dan kolaborasi akan menjadi kunci keberhasilan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Khususnya pada momentum perayaan hari besar keagamaan kali ini.
Maka itu, setiap fungsi satuan jajaran Polres Semarang, kata Ratna, harus bisa menghilangkan ego sektoral masing- masing.
“Koordinasikan dengan baik, sehingga apa pun kendalanya bisa bersama-sama atasi,” tegasnya.
Personel Polres Semarang wajib siap siaga
Seluruh personel yang terlibat dalam satgas pengamanan, lanjut Ratna, juga wajib selalu siaga (on call). Terlebih manakala terjadi peningkatan traffic maupun kendala kemacetan arus lalu lintas.
Sehingga, mereka bisa segera membantu personel lalu lintas yang ada di lapangan. Utamanya dalam mengupayakan kelancaran arus lalu lintas pergerakan para pemudik di Kabupaten Semarang.