BACA JUGA: Kembali Unjuk Rasa, Driver Online Ancam Aplikator Angkat Kaki dari Jateng Jika Tak Taati SK Gubernur
Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan sekaligus mengenalkan komunitas pengemudi transportasi daring di mata masyarakat.
Aksi ‘ADO Resik-Resik’ ini harapannya mampu menginspirasi komunitas lain di Kota Semarang untuk turut menjaga kebersihan dan kenyamanan ruang publik. (*)
Editor: Farah Nazila