Mbak Ita menyebut, jika hujan mengguyur, kondisi rawa yang kedudukannya lebih tinggi dari rumah warga. Menyebabkan genangan tinggi di rumah warga di sekitar Bandarharjo dan kampung Ujung Seng.
“Perlu koordinasi dengan Pelindo untuk menutup rawa-rawa itu agar air tidak limpas ke rumah penduduk,” sebutnya.
Menurutnya, tahun 2024 ini rencananya akan ada pemangunan Rumah Pompa untuk mengeluarkan air dari wilayah Bandarharjo yang berlokasi di Kampung Ujung Seng, Semarang Utara.
Sementara Dwi, warga sekitar mengaku senang karena Walikota Semarang turun langsung untuk melihat persoalan yang warga hadapi.
“Selama ini kami memang mengalami persoalan jika hujan deras atau ada rob. Respon Mbak Ita yang turun langsung meninjau persoalan, sangat kami apresiasi,” tandasnya. (*)
Editor: Elly Amaliyah
