“Minta sedikit aja lagi [bantuan] biar Kota Semarang gak banjir terus. [Kalau] jadi Demak yang banjir kan mesakke (kasihan). Harus tuntas sampai banjirnya gak ada lagi, banjirnya terorganisir,” tandasnya.
Sebelumnya, Agustina juga mencanangkan Kota Semarang sebagai kota niaga. Hal itu sempat ia ungkap saat beritajateng.tv jumpai di Panti Marhaen, Kota Semarang, Selasa 10 September 2024.
“Upaya kita mempersiapkan diri menjadi kota niaga, pariwisata. Itu harus kita siapkan dengan segala macam yang harus kita tata. Ini sudah bagus, banyak prestasi,” ujar Agustina.
BACA JUGA: Mulanya Dukung Yoyok-Joss, 4 Parpol Ini Pindah Dukung Agustina-Iswar di Pilwalkot Semarang 2024
Selain menyiapkan Kota Semarang menjadi kota niaga dan pariwisata, Agustina membenarkan adanya persiapan lain sebagai kota transit.
Dalam hal itu, pertumbuhan UMKM menjadi hal penting yang ia soroti jika Kota Semarang ingin sukses sebagai kota transit.
“Itu yang harus siap [pertumbuhan UMKM]. Ketika kita mau jadi kota niaga dan pariwisata, karena kalau jadi kota pariwisata, UMKM jadi jantungnya. Ini gak bisa lepas, persiapan UMKM,” terangnya. (*)
Editor: Mu’ammar R. Qadafi