Scroll Untuk Baca Artikel
EkbisJatengNews Update

Bank Jateng Buka Kantor Cabang Mungkid Magelang

×

Bank Jateng Buka Kantor Cabang Mungkid Magelang

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Kepala OJK Regional 3 Jateng & DIY, Aman Santoso, Kepala Perwakilan BI Jateng Rahmat Dwi Saputra, dan Dirut Bank Jateng, Supriyatno meresmikan kantor cabang Bank Jateng Mungkid, Kabupaten Magelang. (Bank Jateng)

“Saat ini banyak masyarakat yang kurang beruntung kondisinya. Maka akan kami bantu melalui dana yang sudah diberikan kepada kami. Harapannya, stimulus ini bisa memperbaiki pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Magelang,” tutupnya.

Menurut Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno, pembukaan kantor cabang baru akan membuat Bank Jateng semakin ekspansif dalam menggali potensi bisnis di daerah Kabupaten Magelang dan sekitarnya.

“Dengan pembukaan Kantor Cabang Mungkid ini akan mendekatkan pelayanan, khususnya bagi masyarakat Kabupaten Magelang, yang selama ini dilayani oleh Cabang Koordinator Magelang,” ujarnya.

Kantor Cabang Mungkid merupakan kantor cabang ke-43 yang dimiliki Bank Jateng. Saat ini, untuk layanan Bank Jateng didukung pula dengan 140 cabang pembantu, 190 kantor kas, 44 mobil kas keliling, 233 payment point, 1.008 mesin ATM, 2.930 agen laku pandai (DUTA), yang tersebar di wilayah Jawa Tengah, DKI Jakarta dan Yogyakarta.

Sejalan dengan pengembangan layanan digital, Bank Jateng juga telah melakukan berbagai inovasi layanan digital. Bank Jateng mengembangkan layanan electronic data capture (EDC) dan digital lounge yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi secara mandiri.

Seperti cetak buku atau rekening koran (self service passbook printer), setor dan tarik tunai (cash recycle machines), dan layanan teller (self service teller cash recycler).

“Kantor Cabang Mungkid ini telah dilengkapi dengan digital space yang menyediakan layanan cetak buku dan teller digital, yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksinya” tegasnya.

Di sisi lain, meski dalam kondisi pandemi dan perekonomian yang belum sepenuhnya pulih, sepanjang tahun 2021 indikator keuangan Bank Jateng menunjukkan pertumbuhan.

Total aset Bank Jateng tumbuh 9,91 persen menjadi Rp 80,35 triliun, yang didukung dengan peningkatan Dana Pihak Ketiga (DPK) hingga 10,80 persen menjadi Rp 65,35 triliun.

Kegiatan penyaluran kredit juga tumbuh 2,78 persen menjadi Rp 52,53 triliun. Khusus untuk penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Jateng telah menyalurkan KUR hingga Rp 4,51 triliun atau tumbuh 70,45 persen.

“Dengan pertumbuhan bisnis dan pengelolaan perusahaan yang sehat, selama tahun 2021 Bank Jateng mampu membukukan laba usaha hingga Rp 1,74 triliun dan tumbuh 12,81 persen dibanding tahun sebelumnya,” jelasnya.

Pihaknya menambahkan, atas kinerja usaha tahun 2021 Bank Jateng telah pula memberikan dividen kepada Pemerintah Daerah (Pemda) se-Jawa Tengah hingga Rp 856,91 miliar, dan telah disetorkan sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Disamping itu, untuk membantu kegiatan perekonomian di Jatebg, Bank Jateng juga telah menyalurkan dana sosial sebesar Rp 56,68 miliar kepada 36 Pemda, atau minimal Rp 1 miliar untuk setiap Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. (*)

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan