Bank Jateng sebagai Mitra Forum KMP
Pemimpin Bidang Pemasaran Bank Jateng Cabang Koordinator Magelang, Agus Priyono mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif Pemerintah Kota Magelang dalam membentuk ekosistem koperasi kelurahan melalui Forum KMP ini.
BACA JUGA: Bank Jateng Resmi Kerja Sama dengan Polres Batang, Fokus Pengelolaan Gaji dan Tunjangan
“Kami siap mendampingi Koperasi Merah Putih, khususnya dalam hal akses pembiayaan, literasi keuangan, dan penguatan usaha produktif di tingkat lokal,” kata Agus.
Lebih lanjut, Agus percaya bahwa koperasi menjadi tulang punggung ekonomi rakyat. Maka dari itu, sinergi antara koperasi, pemerintah, dan lembaga keuangan seperti Bank Jateng bukan hanya penting, melainkan krusial.
“Dengan sistem yang transparan dan layanan keuangan digital yang kami miliki, Bank Jateng siap menjadi mitra strategis dalam mewujudkan koperasi yang sehat dan berdampak luas bagi masyarakat Magelang,” terangnya
Ketika pendampingan kepada Koperasi Merah Putih, Bank Jateng menawarkan solusi keuangan inklusif untuk koperasi kelurahan. Misalnya unit simpan pinjam dan penguatan UMKM. Selain itu, Bank Jateng mendukung pelatihan keuangan dan literasi digital serta mendorong praktik usaha koperasi yang sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI).
BACA JUGA: Hadirkan Inovasi Layanan Keuangan Daerah, Bank Jateng dan Pemkot Tegal Luncurkan E-STS
Wakil Wali Kota Magelang, Sri Harso, menyebut kehadiran mitra seperti Bank Jateng sebagai bentuk sinergi konkret dalam membangun ekonomi kerakyatan.
“Koperasi tidak bisa berjalan sendiri. Perlu bersinergi dengan lembaga keuangan yang kredibel agar mampu tumbuh dan kompetitif,” tegasnya.
Setelah pembentukan 80.000 koperasi Merah Putih, Bank Jateng dalam forum KMP berpartisipasi sebagai penggerak lokal. Bank Jateng siap menjawab tantangan permodalan, digitalisasi, dan edukasi finansial koperasi kelurahan.
Inisiatif ini membuka jalan bagi hubungan bisnis yang saling menguntungkan antara koperasi dan stakeholder daerah. Selain itu, memperkuat ekosistem ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan di Jawa Tengah. (*)
Editor: Andi Naga Wulan.