“Selama pandemi, kebijakan ini ada tiga, pertama boleh ambil tunai, kedua boleh belanja sembako, jadi belanja sembako dengan sampah, ketiga boleh nabung,” papar Yosmina.
Menurutnya, nasabah lebih banyak memilih opsi kebijakan ambil tunai.
Harga Sampah Plastik Drop Menjelang Lebaran
Disinggung mengenai harga sampah plastik, Yosmina menjelaskan bahwa setiap sampah plastik memiliki harga yang berbeda. Terlebih, harga sampah plastik menjelang Lebaran selalu turun jauh. Ia tidak mengetahui penyebab pasti anjloknya harga sampah plastik saat itu.
“Itu yang tidak kita mengerti, setiap tahunnya begitu. Menjelang Lebaran sampai satu bulan setelah lebaran biasanya harga sampah turun drop, turunnya luar biasa. Biasanya botol plastik sekilonya itu rata-rata dua ribu sampai tiga ribu rupiah,” paparnya.
BACA JUGA: [Video] Kongres Sampah Blora Hasilkan 7 Rekomendasi
Dalam menyalurkan sampah plastik yang disetorkan oleh nasabah, pihaknya memiliki pengepul. Meskipun begitu, sebagian sampah plastik tertentu akan melewati proses daur ulang oleh komunitas tersebut.
Salah satu pengurus Bank Sampah Mulyo Sedoyo Rosi menjelaskan, nasabah tidak hanya mengumpulkan sampah plastik saja. Gerakan ini juga rutin memberikan pelatihan daur ulang kepada nasabah setiap hari Kamis.
“Penimbangannya setiap Kamis jam 11.00 sampai jam 14.00, pada jam yang sama ada pelatihan daur ulang. Pesertanya pun sebagian besar dari saudara-saudara muslim. Jadi kegiatan ini universal,” ungkapnya.
Cara menjadi nasabah cukup mudah. Calon nasabah wajib untuk memilah sampah dari rumah. Kemudian, nasabah membawa sampah plastik yang telah melalui proses pilah tersebut beserta fotocopy KTP dan KK untuk mendapatkan nomor keanggotaan. (*)
Editor: Ricky Fitriyanto