SEMARANG, 12/8 (BeritaJateng.tv) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang meluncurkan buku sejarah berjudul Dari Masa ke Masa Jejak Pengawasan Pemilu/Pemilihan 2004 – 2023, di kantor Bawaslu Kota Semarang, Kamis (11/8/2020).
Peluncuran buki tersebut sekaligus untuk menyemarakkan HUT ke-77 RI serta HUT Bawaslu uang jatuh pada 15 Agustus mendatang.
Ketua Bawaslu Kota Semarang, Muhammad Amin mengatakan, buku ini berisi peristiwa pemilu ataupun pilkada mulai 2004 hingga 2019. Dari sisi proses penyelenggaraan tentu berbeda karena dulu masih berstatus adhoc.
Kemudian, buku ini juga mengulik sisi menarik setiap era mulai dari penanganan pelanggaran, kelembagaan, hingga suka duka membentuk sebuah badan.
“Jadi, buku ini adalah sejarah panjang pemilu dan pilkada di Kota Semarang. Hampir setiap masa punya peristiwa menonjol. Misalnya saat dulu adhoc, kami tidak punya kewenangan proses sidang, sekarang ada,” sebutnya.
Selain itu, lanjut dia, buku jejak pengawasan ini juga memuat contoh kasus, misalnya pada 2004 ada calon yang tidak memenuhi persyaratan karena pendidikannya kurang. Kemudian, pada 2014, Bawaslu berhasil menangani kasus Jendral Sutiyoso yang sempat kampanye dill luar jadwal.
Kasus-kasus administrasi pada setiap penyelenggaraan pemilihan juga dimuat dalam buku ini.