Jateng

Beban Ganda Petani Banyubiru Semarang: Biaya Tinggi dan Serbuan Tikus dari Luar Daerah

×

Beban Ganda Petani Banyubiru Semarang: Biaya Tinggi dan Serbuan Tikus dari Luar Daerah

Sebarkan artikel ini
desa banyuputih / hama tikus
Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. (Bowo Pribadi/beritajateng.tv)

“Sementara areal sawah yang terserang hama tikus di Desa Banyubiru ini luasannya sudah lebih dari 44 hektare,” jelas Nugroho.

Namun populasi hama tikus yang menyerang tanaman padi petani memang bertambah banyak. Hal ini karena adanya migrasi hama tikus yang berasal dari luar Desa Banyubiru.

Beberapa petani yang memang menguasai beberapa kali juga melakukan pengendalian dengan cara-cara ekstrem, yakni menyetrum dengan menggunakan genset.

BACA JUGA: Panen Berlimpah dan Bebas Hama, Ketua DPRD Jateng Sumanto Dorong Pengembangan Mina Padi di Karanganyar

Hasilnya juga efektif, setiap hari bisa membunuh 200 – 400 an ekor tikus. Tetapi juga belum mampu untuk mengendalikan serangan hama yang sudah berlangsung cukup lama.

“Artinya selain biayanya yang juga mahal bagi petani, populasi hama tikus yang menyerang tanaman padi di Desa Banyubiru kali ini juga sangat luar biasa,” tegas Nugroho. (*)

Editor: Farah Nazila

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Respon (1)

Tinggalkan Balasan