Scroll Untuk Baca Artikel
Jateng

BNPB RI Tegaskan Musim Kemarau 2024 Tak Akan Sepanas 2023, Ternyata Begini Alasannya

×

BNPB RI Tegaskan Musim Kemarau 2024 Tak Akan Sepanas 2023, Ternyata Begini Alasannya

Sebarkan artikel ini
Kekeringan Jawa Tengah | BMKG Kekeringan | ilustrasi kekeringan | Bencana Kekeringan
Ilustrasi kekeringan. (Foto: Pexels/Pixabay)

Sebab, tuturnya, tempat tersebut rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Sehingga, kejadian adanya kebakaran di beberapa gunung dan TPS pada tahun 2023 tidak terulang kembali.

“Kejadian seperti tahun 2023 di Jateng terjadi kebakaran beberapa gunung dan tempat pemubuangan sampah, kita sudah sepakat seluruh aparat juga tadi Pak Pj Gubernur Jateng juga memberikan penekanan agar di 2024 tidak terjadi,” tegasnya.

Untuk mengantisipasi kejadian yang sama kembali terulang, pihak telah meminta jajarannya di daerah untuk melakukan patroli.

Selain itu, BNPB RI juga mempersiapkan peralatan pendukung, seperti pompa serta tandon air sebagai antisipasi.

BACA JUGA: Jelang Puncak Musim Kemarau, BMKG Ungkap Deretan Wilayah Langganan Kekeringan di Jawa Tengah

Berikut daerah dengan potensi kekeringan terparah di Jawa Tengah

“Musim panasnya sangat kering di beberapa daerah tertentu. Misal di Gunung Sumbing, Gunung Lawu, kita juga bisa melakukan teknologi modifikasi cuaca mendatangkan hujan sehingga kebakaran itu tidak terjadi,” bebernya

Lebih lanjut, pihaknya pun merinci beberapa daerah yang rawan kekeringan. Antara lain Kabupaten Wonogiri dan Klaten. BNPB pun akan membantu untuk pendistribusian air hingga ke masyarakat.

Beberapa daerah yang mengalami kekeringan ialah Wonogiri, Klaten, lalu Cilacap. Ada beberapa solusi, kata dia, seperti di Klaten sudah mendistribusikan air bersih kepada masyakat, termasuk di Wonogiri.

“Sehingga pada kesempatan ini diputuskan bahwa dari pusat akan membantu pendistribuaian air bersih, menggali sumur-sumur tersier, sehingga diharapkan kebutuhan air masyarakat di musim kering ini bisa diatasi,” tandasnya. (*)

Editor: Mu’ammar R. Qadafi

Simak berbagai berita dan artikel pilihan lainnya lewat WhatsApp Channel beritajateng.tv dengan klik tombol berikut:
Gabung ke Saluran

Tinggalkan Balasan